Kongres PSSI - The Sunan Hotel Solo

Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI mengundang daya tarik yang besar bagi kalangan media massa di tanah air. Ini terbukti dari banyaknya wartawan peliput hajatan yang akan digelar di The Sunan Hotel, Solo, 9 Juli 2011 nanti.

Menurut media officer PSSI, Asep, hingga kini pihaknya telah menerbitkan 251 ID card bagi peliput KLB PSSI. Sebanyak 114 terdaftar lewat Jakarta dan sisanya dari Solo.

"Jumlah ini meningkat dibanding dua kongres PSSI sebelumnya," kata Asep saat dihubungi VIVAnews, Kamis 7 Juli 2011.

Kongres untuk memilih ketua umum, wakil ketua dan anggota Komite Eksekutif (exco) PSSI sempat digelar di Pekanbaru Riau, 26 Maret lalu. Saat itu, menurut Asep, jumlah wartawan meliput acara ini hanya mencapai 100 orang saja.

Sayangnya, Kongres di Pekan Baru itu terhenti di tengah jalan. FIFA lalu memberi mandat kepada Komite Normalisasi untuk menggelar Kongres lanjutan pada 20 Mei 2011. Kongres yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta ini juga batal karena berakhir deadlock.

"Melihat banyaknya wartawan yang mendaftar pada Kongres Pekanbaru, jumlah ID card untuk Kongres di Solo kami naikkan menjadi 200 seperti di saat di Sultan (20 Mei). Namun, itu masih kurang juga," kata Asep.

"Untuk ukuran Kongres PSSI, jumlah wartawan yang akan liputan di Solo adalah yang paling banyak," tutur Asep

Obama - Dikabarkan Meninggal

Obama - Dikabarkan Meninggal. Beberapa peretas menjebol akun resmi Fox News di Twitter, Senin (4/7) pagi, dan mengirim serangkaian tweet yang menyatakan Presiden AS Barack Obama telah dibunuh. Akun Twitter buat berita politik Fox News --@FoxNewspolitics-- mengirim serangkaian "tweet palsu dan jahat", mulai sekitar pukul 02:00 waktu setempat, demikian konfirmasi Fox News di dalam satu pernyataan yang dikutip AFP.

Posting itu belum juga dihapus beberapa jam kemudian. "@BarakObama baru saja meninggal. Presiden tewas. Tanggal 4 Juli yang menyedihkan, tentu saja," demikian tulisan pertama mengenai tweet yang berkiatan dengan Obama.

Beberapa saat sebelum posting palsu mulai beredar, beberapa peretas tampaknya mengumumkan mereka mengendalikan akun tersebut, dengan posting, "Baru saja meraih akses penuh ke surat elektronik dan Twitter kami. Selamat 4 Juli."

Perubahan yang "ditweet-ulang" oleh ribuan laman blog-mikro dan memicu berita utama di seluruh dunia menyatakan Obama "telah ditembak dua kali di restoran Ross di Iowa" selama ia menghadapi tempat kampanye.

Pemimpin AS itu sebenarnya berada di Washington, bukan Iowa, dan merencanakan untuk merayakan hari libur 4 Juli bersama keluarganya dan keluarga militer Senin malam waktu setempat.

"Presiden @BarakObama dibunuh, 2 luka tembak telah terbukti terlalu banyak. Tanggal 4 Juli yang menyedihkan buat #america. #obamadead RIP," demikian tweet lanjutan.

Fox News menyatakan peretasan tersebut sedang diselidiki, dan saluran televisi itu "menyesalkan kesedihan yang mungkin telah ditimbulkan oleh tweet palsu tersebut".
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...